31 Nama Dibacakan Pada Minggu Peringatan Orang Yang Telah Meninggal di HKBP Taman Mini
Sesuai dengan perhitungan tahun gerejawi, tepat pada Minggu (20/11/2022) HKBP memasuki Minggu Akhir Tahun Gerejawi yang dirangkai dengan peringatan orang-orang yang telah meninggal.
Di HKBP Taman Mini, pada peringatan orang yang telah meninggal tersebut, terdapat 31 orang anggota jemaatnya yang telah meninggal dunia dalam kurun waktu 1 tahun, terhitung sejak 22 November 2021 hingga 20 November 2022.
Nama-nama dari anggota jemaat yang telah meninggal itu dibacakan dalam kebaktian Minggu yang dipimpin langsung oleh pendeta setelah pembacaan warta jemaat.
Pada kebaktian pukul 08.30 WIB, ibadah yang menggunakan bahasa Batak di HKBP Taman Mini dilayani oleh Pdt. Maulinus Siregar (Pendeta Resort). Pada ibadah tersebut, ia membacakan nama-nama dari jemaat HKBP Taman Mini yang telah meninggal dunia yang terdiri dari 13 orang kaum bapak, 13 orang kaum ibu, 3 orang pemuda dan 3 orang anak.
Pada saat pembacaan tersebut, tim multimedia turut menampilkan foto melalui proyektor sesuai dengan daftar nama yang dibacakan. Penyebutan nama-nama tersebut tidak bermaksud untuk membuka luka atau dukacita dari keluarga yang ditinggalkan, melainkan untuk menyadarkan iman setiap warga jemaat akan akhir hidupnya sendiri.
Hal ini sesuai dengan pengakuan iman HKBP (Konfessi). Pada konfessi tersebut dikatakan:
“Gereja menyelenggarakan peringatan bagi orang yang meninggal untuk menyadarkan iman kita supaya kita mengingat akan akhir hidup kita sendiri serta meneguhkan pengharapan akan kemenangan Kristus mengalahkan kematian, demikian juga pengharapan akan kerajaan sorga sebagai tujuan jiwa-roh kita dan persekutuan orang percaya dengan Tuhan Allah hingga kedatangan Yesus Kristus yang kedua kali.”
Senada dengan itu, Pdt. Maulinus Siregar dalam khotbahnya berdasarkan 1 Korintus 15:50-58 mengingatkan jemaat bahwa kematian tidak bisa dihindari oleh siapapun. Meski tidak bisa dihindari, ia berpesan kepada jemaat agar tidak menyia-nyiakan hidup yang diberikan oleh Tuhan.
“Hidup kita yang singkat ini jangan disia-siakan. Selagi hari masih siang mari kita gunakan seluruh hidup ini menjadi hidup yang berkualitas dan bermutu”, pesan Pdt. Maulinus Siregar.
Sehari sebelumnya, yakni pada Sabtu 19 November 2022, HKBP Taman Mini turut melayankan ibadah khusus kepada seluruh keluarga jemaat yang anggota keluarganya meninggal dunia selama setahun terakhir. Ibadah tersebut bertujuan untuk menghibur dan meneguhkan iman keluarga yang ditinggalkan agar tetap berpengharapan kepada Yesus Kristus sang Juruselamat manusia.