Menuju Sidang Kelompok, Peserta Sinode Distrik DKI Jakarta Mendengarkan Renstra, Usulan Program dan Konsep Anggaran 2023
admin
- 4 minutes read
St. Res Roberto Sinurat Selaku Tim Anggaran Didampingi Bendahara Distrik St. Riry Simarmata
Sinode HKBP Distrik VIII DKI Jakarta memasuki pemaparan terkait program pelayanan dan konsep anggaran untuk tahun 2023.
Sebelumnya, St. Dr. Pinondang Simanjuntak memaparkan rencana strategis atau Renstra HKBP yang akan mendasari peserta Sinode Distrik menjalankan program pelayanan tahun 2023. Dalam pemaparannya, St. Pinondang Simanjuntak menyampaikan Renstra yang disesuaikan dengan penerapan sentralisasi keuangan dan tahun profesionalisme dalam penatalayanan 2023.
Sekaitan dengan itu, Praeses Bernard Manik menyampaikan usulan program kerja tahun 2023 yang akan dilaksanakan HKBP Distrik VIII DKI Jakarta. Program tersebut berisikan program pelayanan umum dan program khusus orientasi Tahun Profesionalisme Dalam Penatalayanan 2023.
Terkait program khusus yang akan dilaksanakan di wilayah pelayanan HKBP Distrik VIII DKI Jakarta, Praeses Bernard Manik menyampaikan bahwa program tersebut adalah turunan atau adopsi dari Buku Panduan Tahun Profesionalisme Dalam Penatalayanan 2023. Pada buku itu terdapat program prioritas HKBP tahun 2023 yang merupakan program lanjutan dari Tahun Pemberdayaan 2021 dan program Tahun Kesehatian 2022.
St. Res Roberto Sinurat selaku Tim Anggaran didampingi Bendahara Distrik St. Riry Simarmata memaparkan konsep anggaran tahun 2023 yang akan disampaikan ke Badan Sentralisasi HKBP setelah diputuskan dalam Sinode Distrik.
Dalam pemaparannya, St. Res Roberto Sinurat menjelaskan konsep anggaran yang telah dipersiapkan tim anggaran sesuai dengan 3 nomenklatur yang ditetapkan yakni biaya operasional Praeses dan Kepala Bidang, biaya operasional kantor dan biaya pelaksanaan program.
Usai pemaparan renstra, usulan program pelayanan dan konsep anggaran, peserta Sinode Distrik memasuki sidang kelompok. Sidang kelompok dibagi menjadi 2 untuk membahas program dan anggaran.
Kelompok 1 membahas program dipimpin Pdt. Arthur Sitorus sebagai ketua kelompok dan kelompok 2 membahas anggaran yang diketuai Pdt. Abednego Sirait.
