Perlindungan Dan Pemeliharaan Allah Akan Senantiasa Ada

Setelah orang-orang majus itu berangkat, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata: “Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya, larilah ke Mesir dan tinggallah di sana sampai Aku berfirman kepadamu, karena Herodes akan mencari Anak itu untuk membunuh Dia.” Matius 2: 13

Sobat Kairos

Selamat Hari Natal bagi kita semuanya. Kita masih dalam masa sukacita Natal yang tentu dengan segala keterbatasan yang ada tidak menghalangi dan menyurutkan kebahagiaan dan sukacita kita, sebab Tuhan Allah telah hadir menjadi Juruselamat melalui dan dalam diri Yesus Kristus.

Sobat Kairos,

Renungan kita hari ini merupakan catatan Matius tentang bagaiman Herodes berusaha tanpa henti untuk membunuh Yesus. Usaha tersebut tidak pernah berhasil karena Allah dengan caranya yang Ajaib melindungi sang bayi dengan Yusuf dan Maria.

Sobat Kairos,

Memahami peristiwa ini, Firman Tuhan bukan hanya sekadar memberi informasi bahwa bayi Yesus berserta Yusuf dan Maria diselamatkan Allah, namun lebih dalam lagi Firman Tuhan ini hendak menyatakan bagi kita akan selalu ada cara yang digunakan Tuhan untuk menuntun dan melindungi kita umat-Nya.

Namun tuntunan dan perlindungan itu tidak semata datang begitu saja. Kita mesti terlibat dan proaktif dalam menerima keselamatan yang diberikan Tuhan. Kisah ini jelas mememberi pemahaman tentang hal itu kepada kita.

Allah melindungi dan menyelamatkan Yusuf dan Maria serta bayi Yesus dari ancaman pembunuhan Herodes dengan  melibatkan Yusuf dan Maria. Terlihat ada ketersambungan dan jalinan relasi yang taat antara penerima keselamatan dengan Sang Pemberi keselamatan. Perlindungan memerlukan ketaatan pada pimpinan Allah, dalam hal ini Yusuf dan Maria bersedia untuk meninggalkan negeri untuk lari ke Mesir. Mereka melakukannya tanpa perhitungan untung rugi, namun semua perkataan Tuhan adalah kebenaran yang melampaui untung rugi kita.

Sobat Kairos,

Peristiwa Natal ternyata tidak hanya berhenti di Betlehem. Peristiwa Natal justru menjadi sebuah awal misi penyelamatan Allah yang berkesinambungan.Banyak hal-hal yang sulit kita pahami dapat menimpa kehidupan kita, namun sesungguhnya ada sebuah dimensi yang harus kita pahami, yakni agar kehendak-Nya terlaksana.

Terlihat Yusuf dan Maria menjadi musafir, menjadi pengungsi ke Mesir, dan pasti itu tidak enak. Namun mereka menjalaninya dengan iklas, sebab mereka mengetahui ada Misi Allah di dalamNya untuk melindungi Bayi Yesus dari pembunuhan Herodes, agar penyelamatan dan penebusan dapat berjalan melalui Yesus

Sobat Kairos,

Maka melalui Firman Tuhan hari ini, hayatilah dalam hidupmu bahwa Perlindungan dan pemeliharaan Allah akan senantiasa ada bahkan di kondisi paling kronis bagi kita. Sebab keselamatan itu selalu nyata bagi kita.

Selamat Natal sobat Kairos dan Tuhan Yesus memberkati. Amin.