Bermurah Hati!
Salah satu ungkapan dalam khotbah di bukit yang terkenal mengatakan, “Berbahagialah orang yang murah hati, karena mereka akan beroleh kemurahan.” Orang yang bermurah hati sudah pasti bahagia dalam hidupnya. Kebahagiaan adalah konsekuensi logis dan alamiah dari kualitas isitimewa ini.
Seirama dengan perkataan Yesus ini, Filsuf China Lao Tzu mengatakan, “Kindness in words creates confidence. Kindness in thinking creates profoundness. Kindness in giving creates love.”
Kindness in words. Kemurahan hati dalam perkataan menciptakan rasa percaya diri. Orang yang tidak pelit memberikan penghargaan atau apresiasi, penghormatan, pujian, semangat, motivasi, penguatan kepada sesama, pasti memiliki rasa percaya diri yang tinggi.
Termasuk di media sosial, orang yang terbiasa memberikan like, love atau comment yang baik dan positif tentang orang lain, rasa percaya dirinya pasti tinggi. Itu sangat penting dalam hidup ini. Itu sangat sehat dan memberikan imun atau daya tahan tubuh yang tinggi.
Kindness in thinking. Bermurah hati dalam pemikiran menciptakan kedalaman. Orang yang selalu memikirkan kebaikan bagi dirinya dan bagi orang lain, akan memiliki pemahaman mendalam tentang realitas kehidupan. Dia mampu keluar dari penjara pemikiran sempit dan dangkal tentang keberadaan dirinya dan orang lain.
Karena itu, dia tidak mau judgemental atau bersifat menghakimi, dan terperangkap dalam pemikiran yang sangat terbatas. Dia mampu melihat sesuatu dari sudut pandang orang lain dan dari berbagai perspektif. Dengan demikian, dia akan mampu berempati dan bersimpati terhadap sesama. Itulah kedalaman yang dimaksudkan Lao Tze.
Kindness in giving. Bermurah hati memberi menciptakan cinta kasih. Orang yang suka memberi membangun cinta kasih persaudaraan. Orang yang murah hati, bukan hanya dalam perkataan dan pemikiran, tetapi lebih lagi dalam perbuatan nyata, sedang membangun persahabatan yang kuat yang dirajut dengan cinta kasih yang tulus.
Saya yakin saudara selama ini sudah biasa bermurah hati dalam perkataan, pemikiran dan perbuatan. Teruskan dan kembangkanlah itu! Niscaya hal-hal yang jauh lebih indah dan mengagumkan akan semakin terpancar dari dalam diri saudara! “Inner Beauty “ dan “Inner Strength” yang ada dalam diri saudara akan semakin kelihatan.
Firman Tuhan juga berkata, “Tuhan mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.”