HKBP Tanjung Priok Gelar Retreat Remaja di Puncak Bogor. Narasumber Pdt. Paul Sihombing dan Pdt. Frengki Napitupulu
HKBP Tanjung Priok Jakarta Utara menggelar Retreat dan Pembinaan Remaja selama 3 hari, Jumat-Minggu, 14-16 Juli 2023. Kegiatan berlangsung di Bonita Ressort & Convention Jalan Raya Puncak-Cianjur, Cisarua Bogor Jawa Barat.
Kegiatan yang merupakan program pelayanan Seksi Remaja dipimpin Pendeta Fungsional HKBP Tanjung Priok Pdt. Paul B. Sihombing. Menurutnya, tujuan dari kegiatan ini adalah mempersiapkan generasi yang dipilih Allah, dibebaskan dari dosa dan mengalami pemulihan relasi dengan Allah dan sesama. Pemulihan itu nantinya diharapkan dapat berdampak pada penggilan hidup yang jelas dan benar sesuai kehendak Allah. Secara khusus Pdt. Paul Sihombing membekali para peserta retreat dengan materi bagaimana memiliki kepemimpinan yang diinginkan oleh Tuhan bagi generasi muda, utamanya remaja. Kepemimpinan ini pada akhirnya merupakan buah dari pemilihan Tuhan atas mereka.
Pemimpin Umum New Kairos TV dan newkairos.co Pdt. Dr. Frengki Napitupulu membekali remaja dengan materi pengenalan diri sebagai manusia yang diselamatkan Tuhan dari dosa. Pdt. Frengki menjelaskan bagaimana dosa itu ada dan tinggal pada diri remaja, serta bagaimana dosa itu “bermutasi” dalam konteks zaman kekinian. Ia juga menjelaskan bahwa hakekat remaja sebagai manusia berdosa telah ditebus oleh Kristus, dan semestinya para remaja harus berjuang mencapai kemenangan hidup dengan membuahkan yang baik dan bermakna bagi kehidupan.
Retreat dan pembinaan remaja dikemas dalam nuansa perenungan, diskusi, dan juga pendalaman materi dengan kelompok diskusi kecil. Kelompok ini dipandu oleh pendamping remaja dan Dewan Koinonia. Mereka diajak menggumuli segala dinamika kehidupan mereka menyangkut dosa, pemulihan, pemilihan, dan pengutusan Tuhan kepada mereka.
Kegiatan juga diisi dengan pembangunan kapasitas remaja melalui berbagai kegiatan kreatif namun tetap dalam nuansa kegembiraan. Rangkaian kegiatan diakhiri dengan Ibadah Minggu dilayani Pdt. Paul B. Sihombing dan parhalado yang pendamping.