Melestarikan Budaya Batak, HKBP Tebet Menggelar Festival Taganing
HKBP Tebet berkomitmen untuk tetap melestarikan Budaya Batak dan mewariskannya kepada setiap generasi. Komitmen itu dinyatakan dengan menggelar Festival Taganing atau alat musik tradisional Batak. Gelaran Festival dilaksanakan pada Hari Jumat (8/10/2021) bertempat di Gedung Gereja HKBP Tebet mulai pukul 19.00 WIB. Acara dilaksanakan dengan kehadiran jemaat terbatas dan ditayangkan secara live streaming melalui Kanal Youtube HKBP Tebet Gereja.
Festival Taganing dan Malam Puji-pujian HKBP Tebet edisi II ini dimeriahkan oleh talenta-talenta muda dari HKBP Tebet. Generasi millenial begitu piawai memainkan alat musik tradisional Batak. Rangkaian acara dipandu Anastasia Simanjuntak. Edisi I digelar sehari sebelumnya dengan mengumandangkan malam puji-pujian.
Pendeta HKBP Resort Tebet Pdt. Maulinus Siregar menyampaikan bahwa malam puji-pujian dan Festival Taganing adalah ucapan syukur kepada Tuhan dalam rangka Pesta Huria. “Pesta Huria jangan melulu hanya pengumpulan uang, tapi kita perlu membangun semangat serta merevitalisasi Budaya Batak supaya aktual dalam menghidupi konteks kehidupan kita di era millenial ini”, kata Pdt Maulinus.
Dalam rangka Pesta Huria dan Pesta Gotilon, HKBP Tebet menggelar malam puji-pujian selama dua hari berturut-turut dengan nuansa dan kreasi yang berbeda. Malam puji-pujian ini dimeriahkan oleh Artis Lokal HKBP Tebet yakni Indah Nainggolan, Bilyana Lathisya, Ferdinand Pardosi, Jessica Bunga, Olivia Pardede, Keluarga Pendeta HKBP Tebet dan Bintang Tamu Joy Tobing.
Bentuk festival dikemas sederhana namun unik dan merupakan kreasi anak muda yang tergabung dalam Muda/i HKBP Tebet Band. Rangkaian acara diakhiri dengan doa oleh Pdt Poltak Novis Napitupulu.