Praeses Bernard Manik dan David Tobing Menjajaki HKBP Menerima Hak Guna Aset ex Pertamina
admin
- 3 minutes read
Pertemuan Dan Diskusi Ke Kantor Kementerian Keuangan RI Dan Kementerian Agama RI
Praeses HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Pdt. Bernard Manik bersama Ketua Pokja Hukum HKBP David Tobing mengadakan pertemuan dan diskusi ke Kantor Kementerian Keuangan RI dan Kementerian Agama RI, Senin (29/8/2022) pukul 13.00 WIB bertempat di Kantor Kementerian Agama Kawasan Lapangan Banteng Jakarta.
Pertemuan dan diskusi membahasa aset ex Pertamina berupa tanah dan bangunan di Kawasan Jalan Jatibarang Pulogadung Jakarta Timur. Lahan dan bangunan bekas milik PT Pertamina sebelumnya telah diambil alih Kementerian Keuangan dan kemudian dihibahkan kepada Kementerian Agama untuk digunakan demi pengembangan sumber daya manusia.
HKBP melalui Distrik VIII DKI Jakarta berinisiatif menjadi pengguna aset untuk pengembangan pelayanan.
Pada pertemuan tersebut Praeses didampingi Pokja Hukum bersama perwakilan Kemnkeu dan Kemenag menjajaki berbagai poin kesepakatan, antara lain HKBP nantinya jika telah disetujui akan berkomitmen untuk bertanggungjawab merawat dan menanggung biaya perawatan aset selama digunakan. Jika HKBP mendirikan bangunan dan kemudian tidak digunakan lagi maka akan diserahkan dan dikembalikan ke negara. Pembicaraan juga menjajaki kesepakatan bahwa jika HKBP mendapat keuntungan uang dalam penggunaannya maka harus diserahkan ke kas negara.
Pertemuan terbatas itu kemudian merekomendasikan tahapan kesepakatan berupa serah terima bangunan dari Kementerian Agama kepada HKBP setelah melaksanakan kesepakatan resmi antara dua lembaga itu.
Ketua Pokja Hukum HKBP David Tobing secara khusus menyatakan kesediaannya mengurus dan menindaklanjuti segala proses yang menyangkut aspek hukum dan administrasi demi mencegak permasalahan di kemudian hari.
Praeses HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Pdt. Bernard Manik menyampaikan terimakasih kepada Kementerian Agama dan Kementerian Keuangan atas kesediaan mempercayakan aset negara untuk digunakan HKBP. Ia memastikan bahwa aset itu akan digunakan untuk.pemgembangan sumber daya manusia, bukan untuk tujuan komersil.
Praeses Manik dan David Tobing diterima perwakilan Kementerian Keuangan Purnama Sianturi Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Perwakilan Kementerian Agama Urbanus Rahangmetang Sekretaris Dirjen Bimas Kristen.
