Praeses Bernard Manik, “Emansipasi adalah Kemitraan yang Bijak dalam Kehidupan”

 Praeses Bernard Manik, “Emansipasi adalah Kemitraan yang Bijak dalam Kehidupan”

Pdt. Bernard Manik (Praeses HKBP Distrik VIII DKI Jakarta)

Praeses HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Pdt. Bernard Manik menjadi narasumber pada Pembinaan Ketua Seksi Parompuan Huria (SPH) se HKBP Distrik VIII DKI Jakarta, Jumat (15/9/2023). Pembinaan Ketua SPH se Distrik berlangsung selama dua hari Jumat-Sabtu, 15-16 September 2023 di Wisma Kinasih Caringin Bogor Jawa Barat.

Pada materinya, Praeses Bernard Manik bahwa emansipasi wanita adalah konsep yang telah menjalani perubahan signifikan dalam perjalanan sejarah. Dalam perkembangannya, emansipasi wanita bukan lagi semata-mata tentang memperjuangkan hak-hak perempuan untuk meraih kesetaraan dengan laki-laki, melainkan telah menjadi salah satu bentuk kerjasama yang bijak antara laki-laki dan wanita dalam menjalankan kehidupan. Artinya, emansipasi wanita tidak hanya mencakup perjuangan perempuan untuk meraih hak-hak yang sama dengan laki-laki, tetapi juga menciptakan suasana kemitraan yang harmonis dalam berbagai aspek kehidupan.

Pemberian Cinderamata Kepada Praeses

Pdt. Bernard Manik menjelaskan bahwa dalam pandangan yang lebih luas, kita bisa melihat bahwa perempuan memiliki kedudukan yang sama tinggi dengan laki-laki dan memiliki hak yang sama tanpa adanya perbedaan yang memandang keduanya. Ini bukan hanya sebuah konsep sosial, tetapi juga nilai-nilai yang diyakini oleh banyak agama, termasuk agama Kristen.

Selanjutnya Praeses Manik mengatakan dalam Tahun Profesionalisme 2023, harapannya adalah bahwa perempuan dapat terlibat secara aktif dalam berbagai bidang, baik dalam dunia kerja maupun dalam pengabdian sosial. Perempuan HKBP harus menjadi teladan dalam hal kepercayaan dan dapat diandalkan dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab mereka. Hal ini harus dilakukan dalam rasa takut akan Tuhan, baik ada yang melihat, mengawasi, memerintah, maupun tidak ada.

Praeses DKI Jakarta itu mengatakan bahwa Perempuan HKBP juga berkarya di tengah bangsa, negara, dan masyarakat, tanpa mengabaikan perannya sebagai ibu di tengah keluarga. Mereka menjadi garda terdepan dalam setiap bidang pelayanan dan harus terus menerus menggalang kesatuan hati dan kerjasama agar pelayanan yang lebih luas dapat dijangkau.

Foto Bersama

Related post