Sandra Sidabutar Pimpin Pelatihan Pengembangan Produk Kreatif Tradisional Batak
Ketua Persekutuan Perempuan (PPD) HKBP Distrik VIII DKI Jakarta, Sandra Hutabarat br. Sidabutar, menyampaikan kata sambutan pada pembukaan acara pelatihan pengembangan produk kreatif tradisional Batak dan kemasan yang baik dan menarik. Acara diadakan di lobby utama Gedung Sopo Marpingkir HKBP, Pulogebang Cakung, Jakarta Timur, Jumat (31/5/2024) mulai pukul 09.30 WIB.
“Puji Tuhan, acara ini merupakan salah satu program komitmen PPD untuk membina UMKM jemaat, khususnya jemaat perempuan,” ujar Sandra.
Pelatihan ini diikuti dengan pembatasan kuota untuk memastikan kualitas pelatihan dan juga dihadiri oleh dua orang dari distrik lain, yaitu dari HKBP Distrik Deboskab HKBP Depok 1.
Dalam pelatihan ini, instruktur utama, Chef Alberto Sibuea, yang merupakan executive chef dengan pengalaman di berbagai hotel dan pernah menjadi chef di Kedutaan Indonesia di Jerman, memberikan pelatihan tentang pembuatan produk kreatif dari makanan utama, yaitu ayam gota, dan dessert yang dikembangkan menjadi sesuatu yang lebih kreatif tanpa meninggalkan cita rasa khasnya.
“Tujuannya adalah agar produk yang dihasilkan bisa lebih luas lagi dinikmati oleh berbagai kalangan bagi yang bisa menangkap peluang,”ujar Sandra Sidabutar.
Selain itu, Nasrulah dari Lembaga Pengembangan Kemasan Indonesia yang direkomendasikan oleh Kementerian UKM dan Koperasi hadir sebagai narasumber. Nasrulah datang dari Surabaya untuk memberikan bimbingan teknis tentang kemasan yang baik dan menarik guna meningkatkan penjualan.
Sandra Sidabutar juga menyampaikan bahwa pada bulan September mendatang, PPD akan mengadakan kembali PPD Expo sebagai bagian dari program tahun oikumene.
“Masih ada waktu untuk meningkatkan kualitas produk agar bisa bersaing. Saya berharap di sana hadir produk-produk kreatif. Bagi yang belum terdaftar menjadi binaan PPD, silahkan mendaftar supaya didahulukan untuk mendapatkan tempat pameran,” tambahnya, sambil mengundang denominasi lain dan agama lain untuk turut berpartisipasi.
Sandra Sidabuta juga menyampaikan terima kasih kepada para binaan lain yang sudah sukses, seperti pembuat sprei yang baru mendapat pesanan dari sebuah guest house.
“Pada bulan Juli mendatang, akan dibuka lagi pelatihan khusus untuk pembuatan produk kreatif seperti tote bag dan patch work, bekerja sama dengan salah satu produk tenun Batak,” ungkap Sandra.
“Pelatihan ini bertujuan untuk membuka wawasan dan meningkatkan level usaha UMKM HKBP Distrik VIII. Kami selalu memberikan tempat bagi ketua atau pengurus SPH mencanangkan adanya program pembinaan UMKM di hurianya,” tutup Sandra dengan penuh semangat.